BERNIAT kemping atau jalan-jalan di kawasan hutan? Baca dulu panduan ke Gunung Puntang di bawah ini. Kawasan wisata alam ini berada di Jalan Gunung Puntang, Desa Campaka Mulya, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Dari Banjaran kira-kira 14 Km dan butuh 29 menitan untuk sampai ke sana.
Jalan ke Gunung Puntang dari Banjaran menuju ke arah Pangalengan. Dari Banjaran belok kiri di kawasan Cimaung. Jalannya telihat menanjak sejak masuk ke jalan tersebut. Rutenya akan terus menanjak dan berkelok hingga pintu gerbang ke tempat wisata Gunung Puntang.
Sebelum masuk, pengunjung harus membeli tiket di pintu gerbang. Untuk per orangan harus bayar Rp 25.000. Adapun untuk wisatawan mancanegara harua bayar Rp 65.000. Tarif lainnya, untuk kemping Rp 25.000 per hari. Mendaki ke puncak Mega, pendaki harus bayar Rp 32.000.
Setelah bayar arahkan kendaraan, jika membawa sepeda motor atau pun mobil, ke atas. Jalannya tidak terlalu menanjak namun tidak semulus jalan sebelum masuk pintu gerbang. Di atas terdapat tempat parkir luas untuk sepeda motor dan mobil. Beberapa mobil dan sepeda motor bahkan bisa diparkir dekat tenda saat berkemping.
Batas tempat parkir adalah sebuah jembatan gantung terbuat dari bambu. Di area itu juga banyak penjual makanan dan minuman. Biasanya pengunjung ke warung-warung setelah berlelah-lelah menikmati wahana wisata garapan Perum Perhutani ini. Di dekat jembatan terdapat petnjuk arah wahana yang bisa dikunjungi.
Panduan ke Gunung Puntang Lainnya
Beberapa tempat yang bisa dikunjungi di area dekat jembatan gantung adalah Gerbang Cinta, Gembok Cinta Abadi, Saung Geulis, Walungan Moka, Sarang Cinta, dan Ngarai Cinta. Pengunjung bisa bermain dinginnya air pegunungan di sungai yang berbatuan. Airnya sangat jernih. Di tepi sungai terdapat saung-saung yang disewakan Rp 25.000 per dua jam.
Bila memilih tidak melewati gerbang cinta, tak jauh dari sana ada pigura berukuran besar dan patung jantung hati untuk objek foto. Ke atasnya lagi, pengunjung akan mendapatkan wahana kolam cinta. Di sini juga terdapat area kemping yang cukup luas.
Pengunjung juga bisa hiking ke Curug Siliwangi yang jaraknya cukup jauh. Curug ini berjarak sekitar 3,5 km dari areal perkemahan. Jika jalan kaki dengan kecepatan normal dengan melalui jalan setapak yang terjal bisa menghabiskan waktu tempuh sekitar 2 jam. Di perjalanan pengunjung bisa menemukan sungai yang harus disebrangi. Sungai itu tanpa jembatan dan kedalamannya tidak terlalu dalam dan di sana banyak bebatuan yang besar.
Selain lahan perkemahan di Gunung Puntang terdapat penangkaran Owa Jawa yang tak jauh dari area perkemahan.
Gunung Puntang tak hanya tempat wisata. Di sini pun terdapat beberapa tempat bersejarah peninggalan zaman Belanda. Di sana terdapat reruntuhan bangunan stasiun pemancar radio Malabar. Pemancar ini dibangun pada 1917-1929. Selain stasiun pemancar di lokasi ini terdapat bangunan kompleks perkantoran dan rumah dinas.
Selain pemancar, peninggalan Belanda lainnya adalah sebuah gua. Namanya Gua Belanda. Gua ini memiliki panjang 168 meter. Tadinya gua ini digunakan oleh orang Belanda untuk gudang. Untuk memberi kenyamanan kepada pengunjung, gua itu telah diberi penerangan berupa aliran listrik oleh pengelola Gunung Puntang.
Demikian panduan ke Gunung Puntang. Selengkapnya mengenai Gunung Puntang silakan baca di halaman lainnya di laman ini.