Wajan Raksasa Cibuntu Buatan Cibuntu Bandung

BUTUH wajan raksasa? Jangan bingung. Datang saja ke sentra wajan jumbo di Jalan Cibuntu Tengah, Holis, Bandung. Selain yang jumbo di sini juga tersedia wajan yang berukuran sedang, dan juga tersedia pasangannya yakni serok berbagai ukuran.

Lokasinya tidak jauh dari pintu tol Pasirkoja. Dari pintu tol tinggal belok kanan. Mulai dari sana sudah terlihat wajan-wajan yang berukuran besar dipajang di jongko di tepi jalan.

Di RT 06 dan RT 07 Cibuntu Tengah merupakan rumah produksi dari peralatan masak berukuran besar tersebut. Ada lebih dari 30 unit usaha di daerah ini. Mereka memproduksi wajan dan kuali dengan diameter terbesar 80 cm dan yang paling kecil 35 cm.

Sentra wajan jumbo ini sudah lama ada di kawasan tersebut. Ada yang menyebut produksi rumahan tersebut sudah berdiri sejak 1970. Namun menurut H Dede (55), seorang perajin wajan, sentra di sana sudah ada sebelum tahun 1960.

Keahlian Pembuat Wajan Raksasa Merupakan Warisan

“Ini mah sudah turun temurun. Mulai dari kakek saya terus ke bapak saya. Akhirnya ke saya,” kata Dede di bengkelnya, di Jalan Soekarno Hatta, kawasan Holis, Bandung, Jumat (27/3).

Menurut Dede, dia bersama teman-temannya tetap mempertahakan tradisi membuat wajan ini. Dede mengaku dalam sehari bisa memproduksi dua wajan berukuran besar. “Biasanya kalau ada pesanan bisa lebih,” katanya.

Harga wajan yang ukurannya seperti parabola ini harganya beragam. Kisaran Rp 100.000-Rp 700.000. “Tergantung ukurannya. Yang besar bisa mencapai Rp 700 ribu harganya. Sedangkan yang kecil sekitar Rp 100 ribuan,” kata Dede.

Wajan buatan Dede ini terbuat dari alumunium atau pelat baja. Biasanya yang membeli atau memesan wajan Dede adalah pengusaha tahu. Selain wajan Dede juga kadang memproduksi perkakas seperti sekop, linggis, dan martil. *