PISANG goreng adalah makanan tradisional yang mudah ditemui di Bandung. Pedagangnya hampir ada di tiap kawasan. Satu di antaranya pisang goreng Simanalagi.
Pisang goreng Simanalagi sudah lama ada di jantung Kota Bandung.
Kedai gorengan tertua di Kota Bandung ini berada di Jalan Dalem Kaum No 10.
Pisang goreng ini berdiri pada 1948. Sampai sekarang masih bertahan di sana, dan tetap menjadi buruan para penikmat kuliner.
Kedai pisang ini berada di deretan toko-toko yang menjual pakaian, sepatu, tas, hingga emas. Toko kuliner ini berdiri sendiri di sana yang tak jauh dari Pasar Kota Kembang.
Dari Masjid Raya Bandung pun tidak terlalu jauh. Tinggal jalan saja ke arah Oto Iskandardinata.
Kedai ini berada di sebelah kiri. Sedangkan dari Jalan Oto Iskandardinata tinggal berjalan saja ke sana.
Ketika masuk ke kedai, pengunjung diperlihatkan sesuatu yang unik. Pisang tanduk yang menggantung persis di atas meja.
Gorengan disajikan diletakkan di atas nampan. Pengunjung bisa mengambil sendiri gorengan yang dikehendaki.
Menu pisang goreng yang dijual di sana adalah pisang berbahan pisang tanduk. Ada juga pisang kipas yang terlihat seperti kipas.
Kemudian pisang raja yang terbuat dari pisang raja. Di sini pun tersedia pisang gegedoh.
Bagi yang tidak terlalu suka pisang goreng, di sini juga tersedia jenis gorengan lainnya, seperti misro (amis dijero), bala-bala, gehu, ubi bola, onde-onde dan martabak telur mini. Di sini juga dijual menu khas Tionghoa.
Pendiri Pisang Goreng Simanalagi adalah Ny. Tiong. Sekarang kedai ini dikelola oleh anaknya, Yohana.
Lewat Yohana kedai ini tetap mempertahankan gaya lamanya, dan masih tetap menjadi pilihan para pemburu kuliner. *
Pisang Goreng Simanalagi
Jalan Dalem Kaum No 10 Bandung
Gorengan yang Dijual
Misro (amis dijero)
Bala-bala
Gehu
Ubi bola
Onde-onde
Martabak telur mini