Ciwidey merupakan kawasan di Kabupaten Bandung. Kawasan ini terkenal dengan tempat wisata alamnya. Ciwidey adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Bandung yang sangat luas. Sebelum dimekarkan menjadi dua kecamatan yakni Kecamatan Rancabali dan Ciwidey, kecamatan ini memiliki luas hingga perbatasan Kabupaten Cianjur.
Meski begitu, para wisatawan masih tetap menyebutnya Ciwidey meski objek wisata yang mereka kunjungi berada di Rancabali. Seperti perkebunan teh milik PTPN VIII. masih saja dianggap masuk dalam wilayah kecamatan ini. Kecamatan ini setelah dimekarkan menjadi tempat singgah wisatawan sebelum melanjutkan ke tempat wisata di Rancabali.
Kecamatan tersebut jaraknya 50 Km dari Kota Bandung. Lokasinya berada di arah selatan Bandung. Dari pusat kota, rute yang harus ditempuh adalah melalui Jalan Raya Kopo-Soreang. Dari sana perjalanan bisa dilanjutkan ke Jalan Raya Soreang. Di perjalanan selain permukiman, pengendara bisa melihat sawah dan perkebunan warga.
Kecamatan tersebut memiliki tujuh desa/kelurahan. Ketujuh desa tersebut yakni Ciwidey, Lebakmuncang, Nengkelan, Panundaan, Panyocokan, Rawabogo, dan Sukawening. Kecamatan ini ingin mengembalikan sebagai daerah tujuan wisata alam, wisata religi, wisata edukasi, dan wisata UKM.
Mereka terus meningkatkan potensi yang tersedia di sana, seperti potensi pertaniannya yang terdiri dari stroberi, padi, sayuran, asparagus, dan jeruk dekopon. Kecamatan ini pun memiliki potensi pertenakan seperti sapi perah, sapi daging, ayam pedaging, ikan, dan kelinci.
Wisatawan terus diundang untuk mengunjungi wisata yang ada di sana, seperti wisata UKM. Di kecamatan ini UKM yang terus dikembangkan adalah susu sapi, olahan stoberi, madu, kerajinan bambu, dan kerajinan Golok.
Tempat Wisata di Ciwidey
Sebuah tempat wisata yang terletak di kecamatan tersebut yang banyak mengundang penjunjung adalah Taman Kelinci. Taman ini tepatnya berada di Jalan Raya Ciwidey Km 33,7, Desa Cikembang, Panundaan.
Lokasi taman tersebut berada di jalur utama. Dari arah Bandung, berada di sebelah kiri. Tempatnya mudah terjangkau. Hanya 4 Km dari Alun-alun. Di pintu gerbang utama terlihat patung kelinci berukuran besar.
Taman ini mengambil konsep wisata edukasi dan keluarga. Konsep tersebut sangat cocok untuk anak-anak. Di sini anak-anak bisa berinteraksi langsung dengan kelinci. Anak-anak juga bisa belajar menyayangi binatang.