ROTIBOY adalah produk bakery asal Malaysia yang didirikan pada April 1998 di Bukit Mertajam, Penang. Di Bandung dijual di tiga mal, yakni di Bandung Indah Plaza (BIP) Jalan Merdeka , Istana Plaza Jalan Pajajaran, dan di Ciwalk Jalan Cihampelas.
Outlet roti ini di BIP berada di lantai dasar, berdekatan dengan Es Teler 77. Konsep kitchen terbuka menjadi daya tarik sendiri bagi para konsumen yang lagi mengantre. Pembeli roti di sini setiap harinya harus mengantre sebelum mendapatkan apa yang diinginkan.
Gerai yang ada di BIP tidak terlalu besar. Warna yang mendominasi gerai tersebut warna khas Rotiboy yakni cokelat. Di salah sagu sudut gerai itu tersedia dua meja lengkap dengan kursinya untuk pembeli yang ingin menikmati roti di sana. Tapi biasanya para pembeli membungkus roti untuk kemudian di bawa pulang, atau dimakan dalam perjalanan.
Gerai Rotiboy di Ciwalk
Gerai Rotiboy di Ciwalk berada di Lantai 3. Sama dengan di BIP konsep open kitchen menjadi pemandangan sendiri bagi pembeli. Wangi roti yanng tengah dibakar menjadikan selera tergoda untuk ingin cepat merasakan roti itu hangat-hangat.
Interior gerai di Ciwalk didominasi warna putih, dan tentu saja warna khas roti tersebut. Di sini tersedia meja panjang dan 5 kursi untuk memanjakan pembeli yang ingin menikmati roti di sana.
Gerai di Istana Plaza Jalan Pajajaran berada di lantai 2. Sama dengan gerai-gerai lainnya di sini juga menerapkan open kitchen. Pembeli juga bisa menikmati roti ini di gerai karena di sana sudah disediakan meja dan kursi.
Roti buatan Malaysia yang diperkenalkan pertama kali oleh Hiro Tan ini, masuk ke Indonesia berkat jasa empat sekawan yang menjadi pemegang master franchise-nya, yakni Melanie Muhidin (Lala), Noviana Budiman (Nana), Jullie Budiman, dan Liza Marina Sutanto.
Roti ini terus berkembang baik di Indonesia. Di Indonesia sudah ada 31 gerai RotiBoy, termasuk yang berada di Bandung. Gerai RotiBoy pertama buka di Menara BNI. Gerai tersebut memperkerjakan 15 karyawan. *
Sumber: http://id.m.wikipedia.org/wiki/Rotiboy