KPBS (Koperasi Peternakan Bandung Selatan) di Pangalengan, Kabupaten Bandung, merupakan pemasok susu sejak lama. Bahkan sejak zaman Belanda.
Para pemilik peternakan ini bergabung dalam KPBS untuk pengembangan peteternakan di sana.
Sebelum peternakan sapi dimiliki oleh warga setempat, pada zaman Belanda terdapat beberapa peternakan sapi seperti De Friensche Terp, Almanak, Van Der Els, dan Big Man.
Mereka memasarkan susu tersebut ke Bandung, satu di antaranya ke Bandungche Melk Center (BMC) di Jalan Aceh No 30.
BMC berdiri pada akhir tahun 1928.
Menurut laman bmc-bandung.com, BMC adalah koperasi susu pertama yang menggunakan peralatan pabrik pengolahan susu berteknologi tinggi pada zaman Hinda-Belanda, termasuk pengolahan susu dengan sistem pasteurisasi.
Peternakan sapi milik orang Belanda yang memasok susu ke BMC dibubarkan oleh orang Jepang yang menjajah Indonesia. Sapi-sapi itu beralih tangan dan dipelihara oleh penduduk sekitar sebagai usaha keluarga.
Sebelum Terbentuk KPBS ada GAPPSIP
November 1949 peternak membentuk Gabungan Petani Peternak Sapi Indonesia Pangalengan (GAPPSIP).
GAPPSIP tak bisa bertahan menghadapi labilnya perekonomian Indonesia pada 1969. Tataniaga persusuan pun sebagian besar diambil alih oleh kolektor (tengkulak).
Pada 22 Maret 1969 berdiri Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS) dan baru berbadan hukum pada 1 April 1969.
Pada tahun itu juga susu hasil peternak melimpah. Saking melimpahnya susu tersebut banyak yang basi dan terbuang percuma. Dari sanalah cikal bakal munculnya permen susu khas Pangalengan yang terkenal.
KPBS beberap kali mendapatkan penghargaan nasional sebagai koperasi yang berhasil. Penghargaan Koperasi Teladan Nasional mereka rebut tiga kali, yakni pada 1982, 1984, dan 1985.
Kemudian mendapat predikat Koperasi Mandiri pada 1988. Pada 1997 koperasi ini mendapat Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama dan pada 2007 mendapat predikat sebagi koperasi berprestasi.
Dalam laman wikipedia disebutkan KPBS menjalin kerja sama dengan PT Frisian Flag dan empat sentra produksi susu lainnya di Indonesia, KPBS Pangalengan bertekad untuk mensukseskan swasembada susu di Indonesia.
PT Frisian Flag merupakan mitra utama KPBS Pangalengan karena PT Frisian Flag membeli susu segar dari KPBS Pangalengan dan memberikan bantuan pendanaan.
REFERENSI: https://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi_Peternakan_Bandung_Selatan_Pangalengan