SERBA BANDUNG – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, pastikan akan menanggung seluruh biaya perawatan korban luka dan memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia bencana ambruknya Majelis Taklim Asobiyah, di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas pada Minggu 7 September 2025.

Hal itu, disampaikan Rudy Susmanto saat mengunjungi lokasi bencana. “Kami bertanggung jawab penuh terhadap penanganan korban,” kata Rudy.

“Saat ini fokus utama adalah penyelamatan dan perawatan korban. Ini juga menjadi pengingat bagi kita semua agar kegiatan masyarakat selalu memperhatikan aspek keselamatan,” imbuhnya.

Baca juga: KDM Dorong Kota Cirebon untuk Menata Jalur Pedestrian

Rudy menambahkan, Pemkab Bogor akan terus mendampingi, membantu, dan memastikan seluruh kebutuhan korban terdampak terpenuhi.

“Saat ini kami berfokus bersama TNI, Polri, BPBD, Damkar, PMI, dan relawan masyarakat untuk membantu korban dan melakukan penanganan darurat di lapangan,” ujarnya.

Terkait informasi bangunan roboh, baru berdiri beberapa bulan serta dugaan soal izin bangunan, Rudy menegaskan bahwa hal tersebut akan ditindaklanjuti bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.

Baca juga: Pusat Kegiatan Belajar Mengajar di Atas Tanah Milik PT KAI Terancam Harus Dikosongkan!

Total korban ada tiga orang meninggal dunia, sementara 84 orang mengalami luka berat maupun ringan.

Seluruh korban sudah dievakuasi dan mendapat perawatan di rumah sakit sekitar Kabupaten dan Kota Bogor.

Tiga orang meninggal dunia dalam musibah ini, ketiganya diketahui bernama Irni, Wulan dan Yati.***