SERBA BANDUNG – Laga Pegadaian Championship 2025/2026, dinodai insiden cederanya pemain Persikad Depok, Bil’asqan Tenang, saat melawan PSPS Pekanbaru pada laga Pegadaian Championship 2025/2026, Sabtu (4/10) di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.

Menjelang akhir laga, Bil’asqan sempat tidak sadarkan diri setelah melakukan duel udara dengan pemain PSPS, Jefferson Sousa.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa pihaknya menyayangkan insiden yang menimpa pemain Persikad Depok, Bil’asqan.

“PSSI sangat menyayangkan insiden yang terjadi di pertandingan tersebut dan kita juga berharap, PSSI berharap hal-hal seperti ini tidak terulang kembali,” kata Yunus, dilansir dari laman PSSI.

Baca juga: Erick Thohir: Kita Tidak Ikut Campur Urusan Negara Lain

“Kepada kawan-kawan, rekan-rekan pemain bola, jangan pernah berpikir ataupun bertindak untuk mencederai lawan. Itu sangat tidak baik,” imbuhnya.

Kita berterima kasih, apresiatif terhadap tim kesehatan (medis) yang begitu cepat melakukan tindakan medisnya dan segera menyelesaikan tugasnya,” terangnya.

Dokter tim Persikad, Ririn Budiarti mengatakan bahwa kondisi Bil’asqan stabil dan sudah siuman, namun sang pemain memerlukan perawatan intensif dengan diagnosa gegar otak.

Baca juga: Liga 4 Piala Bandung Utama 2025 Resmi Bergulir, Diikuti 26 Klub Anggota PSSI Kota Bandung

Yunus Nusi juga memastikan bahwa Komite Disiplin akan bersikap tegas. Pemain PSPS, Jefferson Sousa pun diberi kartu merah, setelah wasit melakukan tinjauan melalui VAR.

Insiden ini menjadi perhatian besar bagi federasi, sekaligus pengingat pentingnya menjaga sportivitas di atas lapangan demi keselamatan para pemain.

Diketahui, Pegadaian Championship 2025/2026 merupakan kompetisi sepak bola kasta kedua Indonesia, I.League secara resmi memperkenalkan wajah baru Liga 2 yang kini hadir dengan nama “Pegadaian Championship”.***