ROTI yang sudah lama dikenal di Kota Bandung salah satunya salah Roti Sumber Hidangan. Toko roti ini berada di Jalan Braga No. 20-22. Seperti kebanyakan bangunan di jalan ini, tampilannya juga jaman dulu, terutama interiornya.
Toko roti yang tidak jauh dari perempatan Jalan Braga-Naripan ini sudah ada sejak 1929. Dahulu namanya Het Snoephuis. Pemilik toko ini tetap mempertahankan bentuk bangunan tua demi menjaga kelestarian.
Roti yang populer di toko ini adalah roti tawar Sumber Hidangan. Ada dua macam yang ditawarkan, yakni yang dibungkus menggunakan kertas berwarna cokelat, dan kertas berwarna putih.
Roti yang dibungkus kertas berwarna cokelat harganya lebiha mahal, Rp 10.500, sedangkan roti yang dibungkus kertas berwarna putih harganya Rp 9.500. Menurut seorang petugas di toko itu, ada perbedaan dari bahan antara roti yang dibungkus kertas cokelat dan putih.
“Susunya beda,” katanya di Toko Roti Sumber Hidangan, Selasa (10/2/2015). “Hanya beda seribu. Mending yang ini saja,” katanya lagi sambil menunjukkan roti yang dibungkus kertas berwarna cokelat.
Yang Khas dari Roti Sumber Hidangan
Roti khas lainnya di toko ini adalah bokkepoot, mocca truffel, chocolade rotajes dan ananastaart. Semua roti di Sumber Hidangan yang bisa dibawa pulang atau disantap di sana. Di bagian toko ini disediakan meja dan kursi layaknya cafe.
Roti Sumber Hidangan hingga kini tetap mempertahankan rasa dan tekstur roti jaman dulu. “Jaman sekarang kebanyakan (roti) teksturnya lembut,” ujar petugas seorang ibu tua yang melayani pembeli.
Selain roti dan kue, di Sumber Hidangan menyediakan aneka nasi goreng, aneka bakmi, gado-gado, puyunghai, aneka bihun, menu sate, bistik, es krim, dan lain-lain. Pengunjung bisa menikmati makanan sambil melihat ke jendala lalu lintas Jalan Braga.
Pengunjung bisa melihat-lihat berbagai macam roti dan kue di etalase. Paling menarik adalah dua timbangan yang berwarna putih tersimpan di meja. *