Bonnie Blue Ditangkap saat Produksi Video Dewasa di Bali, Ada Barang Mengejutkan di Lokasi
SERBA BANDUNG – Aktris film dewasa asal Inggris, Tia Emma Billinger, yang lebih dikenal dengan nama panggung Bonnie Blue, ditangkap di sebuah studio di kawasan Perenan, Mengwi, Badung, Bali
Perempuan 26 tahun itu diamankan aparat Polres Badung setelah diduga memproduksi dan menyebarkan video dewasa di Bali.
Kasus ini terungkap setelah warga sekitar melapor adanya aktivitas tak wajar di sebuah studio yang kerap digunakan WNA. Polisi pun melakukan pengecekan langsung ke lokasi pada Jumat 5 Desember 2025.
Saat Polisi menggerebek area tersebut, petugas menemukan ruangan yang telah disulap menjadi tempat produksi video dewasa. Sejumlah kamera dan perangkat rekaman masih terpasang saat penggerebekan dilakukan.
Baca juga: Ridwan Kamil Membantah Terlibat dalam Perkara Dugaan Korupsi di Bank BJB
“Diduga tempat tersebut digunakan oleh terduga pelaku untuk memproduksi video asusila,” kata Kapolres Badung AKBP M Arif Batubara.
Selain itu, polisi menemukan sejumlah alat kontrasepsi, mobil pikap biru bertuliskan “Bonnie Blue’s BangBus” turut diamankan sebagai barang bukti.
18 WNA Turut Diamankan
Dalam operasi tersebut, polisi juga mengamankan 18 WNA (Warga Negara Asing). 14 orang berasal dari Australia, dengan rentang usia 19–40 tahun. Mereka adalah:
JM, 24; MT, 27; BS, 27; MP, 40; PR, 37; TL, 25; BL, 26; TR, 25; AAG, 20; BS, 19; KM, 22; MM, 21; CC, 19; dan KR, 24.
Baca juga: Korupsi Uang Zakat di Enrekang, Kejaksaan Negeri Tahan Empat Tersangka
Selain itu, empat orang ditetapkan sebagai terduga pelaku dalam kasus ini.
Mereka adalah Tia Emma Billinger (Bonnie Blue) asal Inggris. Kemudian LAJ, 27; dan INL, 27; yang juga asal Inggris. Serta JJTW, 28, asal Australia.
Sedangkan, 18 WNA yang dibawa untuk dimintai keterangan dipulangkan ke tempat tinggal masing-masing setelah menjalani pemeriksaan awal.
“Untuk sementara kita kembalikan ke tempat tinggal masing-masing karena masih proses penyelidikan,” ujar Arif.
Selanjutnya, Polisi terus mendalami kasus ini, tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lainnya seiring berjalannya penyidikan.***