SERBA BANDUNG – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Tenaga Kerja, Immanuel Ebenezer alias Noel beserta 14 orang lainnya, di Jakarta pada Rabu (20/8/2025) malam kemarin.

Hal itu dibenarkan Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto saat dikonfirmasi, Kamis 21 Agustus 2025. Fitroh menyebut OTT terhadap Noel dilakukan pada Rabu malam.

Dalam OTT tersebut KPK juga menyita sejumlah uang, 15 unit mobil dan 7 unit motor, di antaranya, Toyota Corolla Cross, Nissan GT-R, Palisade, Suzuki Jimny, Vespa Sprint S 150, Palisade hitam, dan Honda CR-V.

Lalu, Jeep, Toyota Hilux, Mitsubishi Xpander, Hyundai Stargazer, CR-V, BMW 330i, Vespa, Ducati Scrambler, CR-V, Mitsubishi Xpander hitam, Pajero Sport, Ducati Hypermotard 950, Ducati Xdiavel, dan satu motor berjenis Ducati.

Baca juga: Bupati Pati Sudewo Terancam Lengser dan Diduga Terima Komitmen Fee Proyek Jalur Kereta Api

Mobil sport dan motor sitaan KPK dalam OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer./IH @beritasatu

Fitroh menginformasikan bahwa mereka diduga terlibat praktik pemerasan terhadap sejumlah perusahaan yang mengurus sertifikasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3).

Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menyampaikan keprihatinan mendalam atas tertangkapnya Wamenaker Immanuel Ebenezer dalam OTT KPK. Hal itu menjadi pukulan telak bagi Kementerian Tenaga Ketenagakerjaan.

“Saya menghormati proses hukum yang sedang dijalankan oleh KPK dan mendukung langkah KPK dalam melakukan penindakan pelaku korupsi,” kata Yassierli kepada media, Kamis, 21 Agustus 2025 di Jakarta.

Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan Presiden Prabowo Subianto tidak bereaksi berlebihan atas OTT KPK tersebut, melainkan menyayangkan kejadian tersebut karena sebelumnya sudah sering memperingatkam jajaran Kabinet Merah Putih.

“Ya kalau terkejut wow gitu ya enggak,” kata Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 21 Agustus 2025.

Menurut Prasetyo, Prabowo hanya memberikan arahan agar kasus ini menjadi peringatan penting bagi seluruh pejabat untuk selalu menjaga integritas dalam menjalankan tugas negara.

Baca juga: KPK Cegah ke Luar Negeri eks Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Kaitan Dugaan Korupsi Kuota Haji

Immanuel Ebenezer Gerungan (lahir 22 Juli 1975), biasa dikenal sebagai Noel, adalah seorang politikus Partai Gerakan Indonesia Raya dan aktivis Indonesia kelahiran Riau.

Ia meraih sarjana bidang sosial di Universitas Satya Negara Indonesia yang terletak di Jakarta Selatan pada tahun 2004.

Ia menjadi ketua kelompok relawan presiden Joko Widodo yang bernama kelompok Jokowi Mania (JoMan) saat pemilihan umum Presiden Indonesia 2019.

Ia menjabat sebagai Komisiaris Utama PT Mega Eltra dari Juni 2021 sampai 23 Maret 2022. Ia juga menjabat sebagai Ketua Relawan Prabowo Subianto Mania

Pada 23 Februari 2022, ia menjadi saksi yang meringankan Munarman dalam sidang kasus tindak pidana terorisme di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.***