Timnas Indonesia Wajib Menang Lawan China Apabila Ingin Bermain di Piala Dunia 2026

SERBA BANDUNG – Timnas Indonesia harus memenangkan laga melawan China, Kamis 5 Juni 2025 dalam laga lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta apabila ingin bermain di Piala Dunia 2026.

Hal ini tentu tidaklah mudah, karena China sebelumnya berhasil mengalahkan Bahrain 1-0 di Bahrain National Stadium, Kamis 14 November 2024 lalu. Selain itu, China juga pernah mengalahkan Indonesia 2-1 di
di Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao, China, 15 Oktober 2024 lalu.

Jika kalah atau seri maka perjuangan Skuad Garuda akan terasa berat meski tidak sepenuhnya tertutup. Apalagi sisa laga terakhir di Grup C akan berlaga melawan Jepang, yang berbeda klas jauh di atas Indonesia, bahkan juga diatas tim lain yang berada di grup ini.

China pun sebetulnya masih punya peluang, jika mereka bisa mengalahkan Indonesia di SUGBK. Namun beberepa pengamat sepak bola di media sosial menganggap bahwa diatas kertas peluang Indonesia lebih besar dari pada China.

“Sepakbola itu bola itu bukan dimainkan diatas kertas, tapi dimainkan diatas lapangan, dengan memakai strategi yang pas untuk melumpuhkan tim lawan,” kata pengamat sepak bola Binder Singh dalam video kanal youtube @bolabungbinder.

Baca juga: Pelatih Timnas China Tebarkan ‘Psywar’ Lucu akan Pasang 10 Penyerang Melawan Indonesia!

“Artinya Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert harus meracik strategi yang pas untuk bisa mengalahkan China, dan tidak boleh menganggap remeh China,” ujarnya.

Ia mempunyai feeling, Kluivert akan meminta pemainnya untuk berupaya mencetak gol di 20 menit awal jalannya pertandingan. Kemudian mengambil alih tempo dengan memainkan ritme permainan.

Berkaca pada pengalaman sebelumnya, ketika kalah dari China dan Australia pada laga away, Binder punya perkiraan bahwa tim asuhan Patrick Kluivert ini nantinya akan bermain lebih hati-hati, mirip ketika melawan Bahrain di SUGBK.

Untuk memenangkan laga melawan China, menurutnya dibutuhkan konsentrasi dan fokus selama 110 menit laga berlangsung. Dan jangan sampai ada pemain Indonesia membuat kesalahan yang bisa dimanfaatkan oleh pemain lawan.

Karena menurut pengamatannya, kemenangan China melawan Indonesia di China kemudian mengalahkan Bahrain di Bahrain, mereka bisa menciptakan gol dengan memanfaatkan kesalahan dari para pemain tim lawan.

“Jadi cara untuk menang itu yang pertama fokus dan konsentrasi dijaga, jangan sampai terlena dan terkena counter atack. Yang kedua bermain kolektif gak usah gaya-gayaan dan yang ketiga Patrick Kluivert jangan coba-coba dalam menurunkan pemain dari awal,” jelasnya.

“Artinya, dia (Kluivert) harus menurunkan pemain yang memang performanya sudah terbukti di pertandingan-pertandingan sebelumnya,” tegasnya.

Mengenai formasi yang digunakan, Ia memperkirakan akan sama yakni menggunakan 3 centerback. Kemungkinannya terdiri dari Rizky Ridho, Jay Idzes dan Mees Hilgers. Dikiri Calvin Verdonk dan sebelah kanan Kevin Diks.

Untuk sektor tengah akan diisi oleh Joey Pelupessy dan The Professor Thom Haye.

Untuk lini depan ini yang masih menjadi pertanyaan Binder Singh, bisa juga Dean James di sebelah kiri sedangkan sebelah kanan diperkirakan akan diisi oleh Yakob Sayuri.

Yakob Sayuri menurutnya adalah pemain yang bisa dimanfaatkan dalam keadaan transisi, namun Egy Maulana Vikri bisa juga ditempatkan di kanan tapi ia sedikit slow, sedangkan Yakob punya speed.

Untuk kiri depan ada opsi juga menempatkan Yance Lilipaly, ini opsinya dari Patrick Kluivert, biar dia yang memilih.

Karena Indonesia harus menang, kemungkinan Kluivert akan meminta para pemainnya untuk mengambil inisiatif untuk menyerang, jangan cuma menunggu.

Kalau hanya bermain seri tidak akan memberi arti apapun bagi timnas, karena kemudian harus mengalahkan Jepang yang dilatih sudah lama oleh Hajime Moriyasu. Tentu sangat sulit untuk mengalahkan Jepang di kandangnya.

“Jadi pertandingan besok malam itu, ya harus menang,” tandasnya.

Baca juga: Robby Darwis sang Legenda Persib Optimis Timnas Indonesia Bisa Raih Poin Melawan China!

Bocoran Kekuatan China

Binder juga sempat membocorkan kekuatan Timnas China, kalau melihat dari statistiknya sesungguhnya China itu tidak pernah memainkan ball possession mulai dari round 2.

Pokoknya begitu dapat bola dan punya kesempatan untuk counter, mereka akan cepat memberikan bola kedepan yang diisi pelari-pelari.

Bahkan, masih menurut Binder, dari 25 pemain yang datang ke Indonesia ada 8 striker yang akan ditempatkan didepan.

“Artinya mereka akan memainkan long ball passing dan cepat mengirim bola kedepan, didukung fisik mereka yang kuat-kuat. Jadi mereka pasti banyak melakukan body challenge dengan para pemain kita, dan pemain kita jangan sampai terpancing harus bisa menjaga emosi. China itu akan bermain bertahan dulu sambil mencari celah di sektor pertahanan kita,” masih kata Binder Singh.

“Kuncinya, kolektifitas, jangan terlena dan kalau bisa dari peluang pertama atau kedua sudah bisa mencetak gol. 20 menit awal itu adalah jendela bagi Indonesia, jika berinisiatif menyerang untuk mencetak gol, kemudian mengatur tempo permainan,” imbuhnya.

“Saya mendukung penuh Patrick Kluivert agar dia bisa meracik strategi yang pas dan membawa Garuda mengalahkan Naga, 11 Garuda akan berhadapan dengan 11 Naga dan kita harapkan Timnas Indonesia memenangkan laga finalnya final,” pungkasnya.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *