SERBA BANDUNG – Jalan Garut-Tasikmalaya tertimbun longsor akibat hujan deras di wilayah Garut yang mengguyur cukup lama, menyebabkan tertutupnya akses jalan di tiga titik perbatasan wilayah Cilawu sekitar pukul 06.30 WIB.

Dua titik longsor diantaranya berada di Kabupaten Garut yakni di Kampung Cikangkung, Desa Sukamaju, Kecamatan Cilawu sebelum pasar Bojongloa.

Sedangkan di Kabupaten Tasikmalaya, longsor terjadi di Kampung Babakan Sari yang dikenal belokan Tapal Kuda, Desa Kutawaringin, Kecamatan Salawu, dengan ketinggian tebing yang longsor mencapai 10 meter.

Baca juga: BPJS Nunggak, Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat Jabar Tetap Optimal!

Arus kendaraan dari Garut menuju Tasikmalaya oleh Polres Garut sempat dialihkan ke jalur Wanaraja, kemudian Cibatu hingga masuk jalur nasional Limbangan-Malangbong-Tasikmalaya.

Material longsor sempat menutup seluruh badan jalan Garut-Tasikmalaya, akibat hujan deras yang mengguyur./IG @bpbd

Begitu pula sebaliknya, arus kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Garut oleh kepolisian setempat tidak dianjurkan melintasi wilayah Tenjowaringin, tetapi dialihkan ke jalur nasional.

“Terjadi longsor di seputaran Tenjowaringin perbatasan Garut-Tasikmalaya. Bagi pengemudi yang akan mengarah ke Tasikmalaya agar melalui jalur Garut-Limbangan-Malangbong,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi, dilansir dari Instagram @satlantaspolresgarut, Sabtu, 28 Juni 2025.

Baca juga: Farhan akan Kirim Tim Khusus untuk Memantau Penerimaan Siswa Baru!

“Begitu pula sebaliknya, arus kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Garut  tidak dianjurkan melintasi wilayah Tenjowaringin, tetapi dialihkan ke jalur nasional,” ujarnya.

Iptu Aang menginformasikan bahwa jajarannya bersama petugas gabungan dari instansi lainnya membersihkan jalan dari material longsoran tanah yang menutup badan jalan utama Garut-Tasikmalaya tersebut.

Menurut Informasi dari Iptu Priyo Kbd Satlantas Polres Garut menginformasikan melalui video singkat, bahwa jalur tersebut sekarang sudah bisa dilalui meskipun proses pembersihan material longsor masih tetap berlangsung.

“Pada hari ini, Sabtu 28 Juni 2025 pukul 12.00 WIB, Alhamdulilah evakuasi material longsor di jalur Cilawu sudah usai, maka untuk siang ini jalur via Cilawu Tasik Singaparna sudah bisa dilintasi,” kata Priyo.

Namun Priyo mengimbau agar pengguna jalan tetap hati-hati dan mengantisipasi curah hujan yang masih cukup tinggi.***